Yapen, Infoaktualterkini.com - Para Pekerja Jembatan Lintas Kampung Ansus II, Distrik Yapen Barat kabupaten Kepulauan Yapen - Provinsi Papua ancam akan membongkar jembatan lintas yang telah selesai dikerjakan apabila upah kerja mereka selama 4 bulan tidak dibayarkan oleh kontraktor.
Hal itu dikatakan kepala kampung Wimoni, Distrik Yapen Barat Kostan Matatar, lewat pesan elektronik kepada media ini, Jumat (07/07/2023).
Diungkapkan Matatar, setelah mendengar isu akan dibongkar jembatan lintas yang baru saja selesai dikerjakan, Ia turun langsung ke lapangan untuk mencari tahu penyebab kemarahan para pekerja yang adalah masyarakat sekitar kampung.
“Setelah saya menerima laporan dari masyarakat bahwa ada pembongkaran list/balok dari jembatan lintas Ansus II, maka saya langsung datang ke TKP.” katanya (Jumat, 07/07/2023)
“Setelah sampai saya tanya ke keluarga di dekat tempat kejadiannya, keluarga langsung bergerak mendatangi pelaku (para pekerja-red) dan menyampaikan bahwa ada perwakilan dari pemerintah kampung yang ingin bertemu.”
Setelah saya tunggu 20 menit, lanjut Matatar sekitar jam 9.20 saudara pelaku (pekerja-red) datang bersama teman-temannya ada sekitar 17 orang mereka kumpul. Kemudian saya tanya ke mereka kenapa kalian lepas kayu list/balok lalu mereka jawab kami lepas karena hak kami selama 4 bulan belum kami terima.”
Dengan penuh rasa peduli, Matatar mendengar seluruh keluhan para pekerja. Ia pun menyayangkan nasib ke-17 pekerja tersebut.
Ia pun berharap, Kontraktor dapat memberikan hak para pekerja agar tak ada kejadian yang tak diinginkan seperti pembongkaran jembatan lintas kampung Ansus II yang akan sangat membantu memfasilitasi masyarakat dalam aktivitas sehari-hari.
“Perlu adanya perhatian serius dari pemerintah daerah, dalam hal ini Bupati, Inspektorat dan dinas terkait untuk mengawasi setiap proyek yang dikerjakan di kampung-kampung. Agar tak terjadi kejadian seperti serupa lagi di kemudian hari.”
Juga, harap Matatar bagi pekerja, alangkah baiknya sebelum bekerja harus berkoordinasi dengan pihak Pemerintah setempat, jika tidak ada maka dengan tokoh adat.
Untuk diketahui, Proyek Kerja Pembangunan jembatan lintas Ansus II adalah proyek yang di kerjakan oleh salah satu perusahaan yang aktif di bidang infrastruktur kabupaten Kepulauan Yapen Selama kurang lebih 4 bulan lamanya.
Sebelum bekerja, dalam suatu kesempatan bertemu, kesepakatan antara pekerja dan kontraktor. tentang pembayaran upah adalah setelah Pekerja menyelesaikan pekerjaannya. Namun setelah bekerja, pekerja tidak mendapatkan hak mereka berupa upah yang seharusnya diterima setelah selesai bekerja kurang lebih 4 bulan lamanya.
*(HK)
