 |
| Potret Bangunan Pengendali Banjir di Kabupaten Sigi yang Rampung Dikerjakan serta Memberi Dampak Positif untuk Masyarakat |
Sigi, infoaktualterkini.com - Infrastruktur pengendali banjir yang dilaksanakan oleh Balai Wilayah Sungai Sulawesi III Palu melalui pembiayaan Japan International Cooperation Agency (JICA) senilai Rp 78 miliar di Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah rampung terlaksana.
Infrastruktur vital yang selesai itu diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat Sulteng khususnya para petani yang ada di Kabupaten Sigi saat ini.
Dalam pantauan awak media, infrastruktur pengendali banjir meliputi pekerjaan Sabo Dam 1, II & III serta infrastruktur lainya di Sungai Bangga dan Sungai Paneki.
Proyek yang dihelat PT Arafah Alam Sejahtera (AAS) saat ini sudah masuk tahap Serah Terima Sementara Pekerjaan ( PHO ) atau masuk masa pemeliharaan bangunan infrastruktur agar dapat bermanfaat sesuai fungsi layananya.
Kepala Satuan Kerja (Kasatker) PJSA Balai Wilayah Sungai Sulawesi III Palu menjelaskan, pengendali banjir Sungai Bangga dan Paniki yang dikerjakan mencakup beberapa item utama pekerjaan satu unit Sabo Dam, 5 Consolidation Dam, satu Jembatan Dam, serta saluran ( Channel Work) dengan panjang 840 meter.
Pekerjaan lainya yakni pembangunan Check Dam serta tanggul penahan ( Dyke Soil Cement ) yang berfungsi sebagai pegendali sedimen yang dapat mengurangi risiko erosi saat luapan air akibat banjir.
Sementara di Sungai Paneki, pihak rekanan mengerjakan satu unit Check Dam Oprit Type dengan tinggi 7,5 meter serta panjang 60 meter. Selain itu ada juga pekerjaan bangunan Konsolidasi Dam sebanyak 3 unit.
Manfaat Infrastruktur Pengendali Banjir di Kabupaten Sigi
Manfaat utama dari infrastruktur ini adalah mengurangi risiko banjir, melindungi pemukiman dan infrastruktur dari kerusakan akibat banjir, serta meningkatkan produktivitas pertanian. Selain itu, infrastruktur pengendali banjir juga dapat mendukung serta meningkatkan kualitas lingkungan dan kenyamanan masyarakat sekitar.
Tanggapan Warga
Iwan warga sekitar cukup mengapresiasi upaya dan kontribusi pihak penyedia jasa dalam pelaksanaan pekerjaan hingga tuntas seperti saat ini.
" Kami berterima Kasih kepada Pemerintah yang telah merampungkan bangunan pengendali banjir, warga aman dan nyaman beraktivitas" tuturnya.
Senada di sampaikan Ali (35) kami masyarakat berterima kasih dan berharap setiap tahun DAS Bangga dan Paneki tetap diperhatikan. (**)
