Minggu 15 Jun 2025

Notification

×
Minggu, 15 Jun 2025

Iklan

Tag Terpopuler

Ketua DPRD Provinsi Sulbar Amalia Fitri Bersama PJ Gubernur Bahtiar Tebar Benih Ikan Nila di Area Publik

Minggu, 02 Februari 2025 | Februari 02, 2025 WIB Last Updated 2025-03-10T07:44:16Z



 Mamuju Tengah, infoaktualterkini.com - Ketua DPRD Sulbar Dr.Hj. Amalia Fitri Aras bersama Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin dan Forkopimda kembali melakukan penebaran benih ikan Nila di area publik (2/02/2025).

 

Pada penebaran benih ikan nila kali ini dilaksanakan di Sungai Budong-Budong, Kecamatan Tobadak dan di Tobadak 3. Turut melibatkan siswa SMA dan SMK di Mamuju Tengah.

 

Dengan Program ini bertujuan menambah produksi ikan nila di Sulbar, sekaligus mendukung program pemerintah pusat yakni swasembada maupun program makan bergizi gratis.


Maka Ketua DPRD Provinsi Sulbar Dr.Hj. Amalia Fitri Aras berterima kasih atas program yang dijalankan PJ Bahtiar. Tebar benih Ikan nila ini bagian dari program PJ Bahtiar dalam rangka mewujudkan Ketahanan Pangan di Sulbar. Hal ini telah lama dijalankan PJ Bahtiar sejak masih menjabat PJ Gubernur Sulsel.

 

Sebelum instruksi presiden soal ketahanan pangan dan makan bergizi gratis beliau sudah lakukan lebih awal di Sulsel, dan syukurnya di kita pj Bahtiar melanjutkan hal ini di Sulbar. Sedihnya pak PJ sudah mau kembali ke Jakarta, namun senangnya pak PJ juga menanamkan pondasi yang kuat untuk kita lanjutkan di Sulbar. Mudah-mudahan pemerintahan baru nanti bisa melanjutkan hal hal baik yang dilakukan PJ gubernur,” ucap Politisi Golkar Amalia Fitri.

 

Sementara itu, PJ Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin menjelaskan, dua konsep mengembangkan budidaya ikan nila, pertama melalui Unit pembibitan Rakyat (UPR) memberikan bantuan kepada warga untuk mengembangkan budidaya ikan Nila.

 

Kedua, menebar benih ikan nila area publik, seperti bendungan dan sungai. Dengan menembar ikan nila di area publik semua orang dapat mengakses.


Apalagi, Sulbar memiliki potensi air tawar yang mengalir, tercatat 9 sungai besar di Sulbar hanya saja belum maksimal fungsinya.

 

“Jangan biarkan air sungai meluncur gratis dari gunung ke laut, ini harus menjadi sumber ekonomi. Saya yakin kalau ini konsisten kita lakukan 7 bulan kedepan akan ada peningkatan produksi ikan nila di Sulbar,” tandasnya.

 

Bahtiar berterima kasih pula, karena kegiatan ini melibatkan siswa.“Anak anak sekolah jangan dipisahkan dengan lingkungannya, mulai ajari dengan budidaya ikan. Jadi darinsekolah saja dia sudah produktif sehingga saat tamat kuliah tidak hanya mau menjadi PNS saja tetapiembangun usaha,” ungkapnya.

 

Olehnya itu, Arini selaku UPTD SMK Negeri 1 Topoyo berterima kasih dan mengapresiasi program ini karena melibatkan siswa-siswa SMA. Ini menjadi langkah menjaga kelestarian lingkungan. “Program ini sangat positif untuk siswa siswa,” ungkap Arini. (rat/bur).


×
Berita Terbaru Update